INTRODUCTION

Berkembangnya teknologi mengubah peran manusia dalam banyak hal. Banyak pekerjaan telah mampu digantikan oleh mesin, tetapi hal tersebut juga dibarengi dengan makin berkembangnya kemampuan manusia dalam berbagai hal baru karena manusia tetap diperlukan perannya untuk dapat mengoperasikan teknologi tersebut. Kondisi demikian merupakan bagian dari era Society 5.0, dimana masyarakat yang berpusat pada manusia dan berbasis teknologi. Pada era ini, masyarakat diharapkan mampu menyelesaikan berbagai tantangan dan permasalahan sosial dengan memanfaatkan berbagai inovasi yang lahir di era revolusi industri 4.0 untuk meningkatkan kualitas hidup manusia yang berkelanjutan.

The development of technology has changed the role of humans in many ways. Machines have replaced many jobs, but this has also been accompanied by the development of human capabilities in various new things because humans still need their role to be able to operate this technology. This condition is part of the Society 5.0 era, where a human-centered and technology-based society. In this era, society is expected to be able to solve various social challenges and problems by utilizing various innovations that were born in the era of the industrial revolution 4.0 to improve the quality of human life sustainably.

Adanya trend Society 5.0 menimbulkan dampak secara tidak langsung dimana Indonesia sebagai negara berkembang berhak untuk berperan secara aktif dalam mempersiapkan trend Society 5.0 kedepannya. Perguruan Tinggi merupakan salah satu Lembaga yang berkontribusi dalam kegiatan pendidikan di Indonesia tentunya harus mampu beradaptasi dalam menghadapi beberapa trend yang berkembang tak terkecuali trend Society 5.0. Oleh karena itu, perguruan tinggi melalui Tri dharmanya harus ikut bertanggung jawab dalam mengembangkan berbagai teknologi yang dibutuhkan pada era society 5.0 berdasarkan bidang keilmuannya masing-masing serta mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang dibutuhkan pada era tersebut.

The existence of trend Society 5.0 has an indirect impact where Indonesia, as a developing country, has the right to play an active role in preparing for trend Society 5.0 in the future. Higher education is one of the institutions that contribute to educational activities in Indonesia; of course, they must be able to adapt to several developing trends, including the trend of Society 5.0. Therefore, through their Tri Dharma, higher education institutions must take responsibility for developing various technologies needed in the era of society 5.0 based on their respective scientific fields and preparing the human resources (HR) needed in that era.

Salah satu bidang keilmuan yang mampu memberikan kontribusi besar pada pengembangan teknologi adalah ilmu fisika. Fisika meruapakan ilmu dasar yang digunakan dalam perkembangan teknologi di masa depan dalam menciptakan berbagai teknologi super canggih untuk menunjang berjalannya perkembangan industri yang lebih modern. Demikian halnya dengan bidang Pendidikan fisika, melalui pengembangan kurikulum dan  pembelajaran fisika dengan memanfaatkan Internet of things (IoT), Virtual reality (VR), Augmented reality (AR) dan Artificial Intelligence (AI) diharapkan lulusannya tidak hanya memiliki pengetahuan fisika namun juga memiliki kecakapan hidup seperti creativity, critical thinking, communication, dan collaboration. Dengan kecakapan tersebut tentunya sangat membantu dalam memecahkan berbagai permasalahan di masa yang akan datang. Selain itu, melalui program Kampus Merdeka, mahasiswa diberikan kebebasan belajar dengan tetap menanamkan karakter Pancasila, sehingga dapat membentuk mahasiswa menjadi pembelajar mandiri, berwawasan global, adaptif, kreatif, dan memiliki kemampuan dalam memecahkan masalah yang kompleks di era society 5.0. Tentunya dengan berbagai upaya seperti riset dan pengembangan teknologi di bidang Fisika serta pengembangan kurikulum dan pembelajaran fisika untuk menghadapi era society 5.0 dapat meningkatkan kesadaran serta meningkatkan atmosfer penciptaan inovasi yang mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).

One scientific field that can make a significant contribution to the development of technology is physics. Physics is a fundamental science in future technological developments in creating various super-sophisticated technologies to support modern industrial developments. Likewise, in the field of Physics Education, through curriculum development and physics learning by utilizing the Internet of things (IoT), Virtual reality (VR), and Augmented reality (AR). Artificial Intelligence (AI) is hoped that graduates will not only have knowledge of physics but also have the skills life such as creativity, critical thinking, communication, and collaboration. These skills, of course, are very helpful in solving various problems in the future. In addition, through the Merdeka Campus program, students are given the freedom to study while still instilling the Pancasila character so that they can form students to become independent learners, have global insight, be adaptive and creative, and have the ability to solve complex problems in the era of society 5.0. Of course, various efforts, such as research and technology development in the field of Physics as well as curriculum development and physics learning to face the era of society 5.0, can increase awareness and increase the atmosphere for creating innovations that support the achievement of the Sustainable Development Goals (SDGs).

Universitas Negeri Surabaya dalam hal ini melalui Jurusan Fisika Unesa juga turut berperan dalam menjawab tantangan untuk menghadapi era society 5.0 yang mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Oleh karena itu melalui dua program studi: Pendidikan Fisika dan Fisika, Fakultas Matematika dan Imu Pengetahuan Alam Universitas Surabaya melakukan pengembangan hasil inovasi khususnya dibidang Fisika maupun aplikasinya dan Pendidikan fisika sehingga diharapkan seluruh perguruan tinggi di Indonesia termasuk program studi Fisika dan Pendidikan Fisika Universitas Surabaya dapat menyesuaikan diri sehingga menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi yang handal sesuai dengan yang dibutuhkan kompetensi lulusan  di era Society 5.0.

Universitas Negeri Surabaya, in this case through the Unesa Physics Department, also plays a role in responding to challenges facing the era of society 5.0 which supports the achievement of Sustainable Development Goals (SDGs). Therefore, through two study programs: Physics and Physics Education, the Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Negeri Surabaya, is developing innovative results, especially in the field of Physics and its applications and Physics Education, so it is hoped that all tertiary institutions in Indonesia, including the Physics study program and the Universitas Negeri Surabaya Physics Education, can adjust themselves to produce graduates who have reliable competencies following the required competence of graduates in the Society 5.0 era.

Selain itu salah satu tolok ukur kualitas pendidikan di Indonesia adalah publikasi internasional. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk dengan meningkatkan jumlah publikasi untuk memperkuat dharma penelitian. Hasil-hasil penelitian inovatif dari para peneliti dan akademisi dapat dikomunikasikan melalui forum ilmiah selain dipublikasikan secara langsung baik di jurnal nasional maupun internasional. Hasil-hasil penelitian tersebut perlu didiseminasikan sehingga bermanfaat secara keilmuan maupun memberi nilai guna bagi masyarakat. Selanjutnya, untuk mensinergikan dan mewujudkan hal tersebut di atas Program studi fisika dan pendidikan fisika, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya akan menyelenggarakan Web-Seminar Nasional dengan tema “Integrasi Merdeka Belajar di Era Society 5.0 Melalui Inovasi Fisika dan Pendidikan Fisika Menuju Sustainable Development Goals (SDGs) 2030”. Melalui webinar nasional ini, hasil-hasil inovasi penelitian dalam bidang Fisika maupun Pendidikan Fisika yang terkait dengan isu-isu strategis nasional dapat dipublikasikan secara luas.

In addition, one of the benchmarks for the quality of education in Indonesia is international publications. One of the efforts that can be made is to increase the number of publications to strengthen the research dharma. Innovative research results from researchers and academics can be communicated through scientific forums and published directly in national and international journals. The research results need to be disseminated so that they are scientifically helpful and provide value to society. Furthermore, to synergize and realize the above physics study program and physics education, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya will hold a National Web-Seminar with the theme “Integration of ‘Merdeka Belajar’ in Society 5.0 Era Through Physics Innovation and Physics Education Towards Sustainable Development Goals (SDGs)) 2030”. Through this national webinar, the results of research innovations in the fields of Physics and Physics Education related to national strategic issues can be widely publicized.

SCOPE OF CONFERENCE